PP Al Fattah menggelar tasyakuran wisuda Sarjana S1 dan S2 di masjid Nurul Iman

Kartasura, 20 Juni 2025 – Suasana khidmat dan penuh kehangatan menyelimuti Masjid Nurul Iman saat Pondok Pesantren Al-Fattah Kartasura menyelenggarakan Tasyakuran Wisuda bagi para santri yang telah menuntaskan masa studi mereka. Acara ini menjadi penanda syukur dan perpisahan yang indah bagi 43 santri putra dan putri yang berhasil menyelesaikan pendidikan mereka pada jenjang sarjana dan magister dari berbagai kampus dan bidang keilmuan.
Acara dimulai dengan pembacaan shalawat yang dilantunkan oleh grup hadroh Fathussyafa’at, dilanjutkan dengan pembukaan oleh MC dan pembacaan ayat suci Al-Qur’an yang menghadirkan suasana religius dan menyentuh hati. Dalam sambutannya, Lurah Pondok menyampaikan apresiasi mendalam atas perjuangan para santri yang telah melalui proses panjang dengan penuh semangat dan pengorbanan. Perwakilan dari wisudawan pun menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas segala ilmu, doa, dan bimbingan yang mereka terima selama di pesantren.
Puncak acara diisi dengan mauidhoh hasanah oleh Pengasuh PP Al-Fattah, KH. Moh. Mahbub, S.Ag., M.Si., yang menyampaikan pesan tentang pentingnya kesiapan menghadapi tantangan hidup dengan bekal pengalaman dan ilmu yang telah diperoleh selama di pesantren.
“Kehidupan ini memang tidak ada yang tanpa rintangan. Namun, kita sudah belajar dari hari-hari sebelumnya, bagaimana cara menghadapinya dengan bekal ilmu dan nilai yang telah diperoleh selama di pesantren,” ujar Abah Mahbub.
Tak hanya sebagai seremoni formal, acara ini juga diwarnai dengan potong tumpeng sebagai lambang rasa syukur dan kebersamaan. Momen hangat ini diakhiri dengan sesi foto bersama yang mempererat tali silaturahmi antara wisudawan, para pengasuh, dan pengurus pondok.
Acara tasyakuran tahun ini bukan hanya menjadi bentuk apresiasi atas pencapaian akademik, tetapi juga pengingat akan misi besar yang diemban oleh para alumni Pondok Pesantren Al-Fattah: menjadi santri yang berkualitas dalam intelektualitas, spiritualitas, dan religiusitas, serta mampu berkontribusi dalam mewujudkan masyarakat yang beradab, berkeadilan, dan saling menghormati, serta menjadi insan berilmu yang tetap rendah hati, berakhlak, dan terus mengabdi.
Pada tahun ini, sebanyak 43 santri mengikuti tasyakuran wisuda, terdiri dari lulusan jenjang sarjana dan magister berbagai bidang keilmuan, mulai dari ilmu sosial, hukum, pendidikan, hingga psikologi.
Barakallah fii ‘Ilmi.
Berikut 34 mahasantri yang diwisuda:
1. Lisa Hertiana, S.H., M.H
2. Durotun Ana Latiffa, S.Sos
3. Fika Awwalul Khasanah, S.Sos
4. Frima Gilang Ramadhan, S.Sos
5. Isna Nuariningsih, S.Sos
6. Kuni Mualimah, S.Sos
7. Mega Silfia, S.Sos
8. Ni’matussangadah, S.Sos
9. Sekar Dianti, S.Sos
10. M. Zada Nasrul Adzim, S.Ag
11. Uswatun Hasanah, S.Ag
12. Lilik Kurniati, S.E
13. Tatia Nurdiana, S.E
14. Uly Izzatun Nafilah, S.E
15. Achmad Wissanggeni, S.H
16. Aesiah Erlianda Dewa, S.H
17. Artyaswari Annisa Nur.S, S.H
18. Azka Syifaul Maula, S.H
19. Chairul Amana, S.H
20. Dilva Nahida, S.H
21. M. Taufikur Rohman, S.H
22. Muh Rizky Al Habib, S.H
23. Affifah Choirunnisa’, S.Hum
24. Arifah Amini, S.Hum
25. Isra’ Renandito H.Y., S.Hum
26. Khoirunnisa, S.Hum
27. Naylir Rohmah, S.Hum
28. Sativa Febriana, S.Hum
29. Asna Maziya, S.Pd
30. Chantika Zahwa R., S.Pd
31. Dina Maftuh, S.Pd
32. Fariz Mahardika Putra A., S.Pd
33. Fikri Alhadi Muhammad A.K., S.Pd
34. Maratur Rodhiyah, S.Pd
35. Muhammad Fariz Zidannaja, S.Pd
36. Muhammad Rofiq, S.Pd
37. Nilna Muna Najikha, S.Pd
38. Syamsiyah Febiyana, S.Pd
39. Ulya Manarul Izzah, S.Pd
40. Zahra Warda Mufidah, S.Pd
41. Akhmad Nurrohman, S.Pd
42. Nazla Audilla, S.Psi
43. Nufi Asii Fairuziyyah, S.Psi